Close Menu
Terkini.co
  • Nasional
  • DPR
  • MPR
  • DPD
  • Peristiwa
  • Polhukam

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Bawaslu dan KPU Bungkam! Cuti Petahana AT-FM di PSU Banggai Diduga Tak Pernah Ada

May 4, 2025

Ada Laporan Politik Uang di Simpang Raya. Aktifis Sayangkan Tidak Diakui Bawaslu

May 2, 2025

Aktivis Soroti Kebohongan Bawaslu Banggai Soal Laporan Money Politik Paslon 01 ATFM

May 2, 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Terkini.co
Login
  • Nasional
  • DPR
  • MPR
  • DPD
  • Peristiwa
  • Polhukam
Terkini.co
Home»DPR»Habib Idrus: Indonesia dan BRICS, Peluang Strategis untuk Posisi Global yang Lebih Kuat
DPR

Habib Idrus: Indonesia dan BRICS, Peluang Strategis untuk Posisi Global yang Lebih Kuat

RedaksiBy RedaksiJanuary 9, 2025No Comments2 Mins Read0 Views
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan/Ist
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Keanggotaan penuh Indonesia dalam aliansi BRICS (Brasil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) menjadi isu strategis yang menuai perhatian Parlemen. Dengan populasi gabungan mencapai 3,6 miliar jiwa, BRICS merupakan blok dengan pengaruh ekonomi dan geopolitik yang signifikan sekaligus menawarkan peluang besar bagi Indonesia.

Demikian disampaikan Anggota Komisi I DPR RI Idrus Salim Aljufri sebagaimana keterangan resmi kepada politikparlemen.co, DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (9/1/2025). Ia menggarisbawahi pentingnya langkah yang cermat dan berbasis kepentingan nasional dalam mempertimbangkan keanggotaan tersebut.

“Keanggotaan penuh Indonesia di BRICS bisa menjadi peluang besar untuk memperluas akses pasar, memperkuat transformasi teknologi, dan memainkan peran lebih besar dalam reformasi sistem global,” ujar pria yang akrab disapa Habib Idrus itu.

Peluang yang ditawarkan BRICS untuk Indonesia, antara lain utamanya pasar dan ekonomi. Dengan BRICS yang mewakili seperempat ekonomi dunia, keanggotaan dapat membuka akses ke pasar besar untuk ekspor Indonesia sekaligus memberikan peluang pendanaan alternatif melalui BRICS Development Bank (NDB).

“Kedua, penguatan teknologi. Transfer teknologi dari negara-negara anggota seperti China dan India dapat mempercepat transformasi digital dan pengembangan energi terbarukan di Indonesia,” terang Anggota DPR RI dari Dapil Banten III ini.

Ketiga, lanjut Habib Idrus, yakni Reformasi Global. BRICS menyediakan platform bagi Indonesia untuk memperjuangkan keadilan perdagangan, ketahanan pangan, dan reformasi sistem keuangan internasional.

Namun keputusan ini, imbuhnya, juga mengandung risiko. Posisi geopolitik BRICS, yang sering dilihat sebagai penyeimbang dominasi Barat, dapat memengaruhi hubungan strategis Indonesia dengan negara-negara Barat termasuk Amerika Serikat dan Uni Eropa.

“Selain itu, dominasi China dan Rusia dalam aliansi ini menuntut strategi kuat agar Indonesia tetap memiliki pengaruh signifikan,” jelas Politisi Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) tersebut.

Oleh karena itu, Habib Idrus menyampaikan rekomendasi strategis diantaranya, Pertama, Menjaga Diplomasi Bebas Aktif Indonesia harus memastikan bahwa keanggotaan ini tidak mengganggu hubungan dengan mitra-mitra strategis lainnya.

“Kedua, Strategi Pemanfaatan Keanggotaan Pemerintah perlu memiliki rencana yang jelas untuk memaksimalkan keuntungan dari kerja sama BRICS, baik di bidang ekonomi, teknologi, maupun geopolitik,” urai Habib Idrus.

Ketiga, tandas Habib Idrus, yaitu manfaat untuk rakyat. Semua langkah harus berorientasi pada manfaat nyata bagi rakyat, seperti penciptaan lapangan kerja dan peningkatan daya saing industri dalam negeri.

“Keanggotaan penuh Indonesia di BRICS harus menjadi langkah strategis yang memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional, tanpa mengorbankan prinsip bebas aktif yang menjadi dasar diplomasi kita,” tutup Legislator Muda PKS ini. 

Brasil BRICS China DPR Idrus Salim Aljufri India Indonesia rusia
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Previous ArticleHabib Idrus: Indonesia dan BRICS, Peluang Strategis untuk Posisi Global yang Lebih Kuat
Next Article Indonesia Masuk BRICS, Budi Djiwandono: Wujud Sejati Politik Bebas Aktif
Redaksi

Related Posts

Fraksi PKS Dukung Penuh Kebijakan Pro Rakyat Pemerintahan Presiden Prabowo

February 26, 2025

Terima Efisiensi Anggaran BPJPH, Komisi VIII Dorong Optimalisasi Sertifikasi Halal

February 6, 2025

Tidak Semua Daerah Mampu Bayar Gaji P3K Paruh Waktu

February 6, 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Berita Terkini

Bawaslu dan KPU Bungkam! Cuti Petahana AT-FM di PSU Banggai Diduga Tak Pernah Ada

May 4, 20254 Views

Ada Laporan Politik Uang di Simpang Raya. Aktifis Sayangkan Tidak Diakui Bawaslu

May 2, 20250 Views

Aktivis Soroti Kebohongan Bawaslu Banggai Soal Laporan Money Politik Paslon 01 ATFM

May 2, 20250 Views

Sengketa PSU Pilkada Banggai: Janji Berikan Uang Dinilai Pelanggaran Serius Pilkada

April 30, 20250 Views

Pakar: Janjikan Bantuan untuk Rumah Ibadah Bentuk Pelanggaran Kampanye

April 30, 202510 Views
© 2025 Terkini.co
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?