Close Menu
Terkini.co
  • Nasional
  • DPR
  • MPR
  • DPD
  • Peristiwa
  • Polhukam

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

H Clinic Jadi Partner Terbaik Para CEO Untuk Jaga Vitalitas

September 10, 2025

H Clinic Andalkan Metode Modern Untuk Tingkatkan Vitalitas Pria

September 10, 2025

Eddy Soeparno Ajak Anak Muda Dukung Kepemimpinan Prabowo Hadapi Krisis Iklim

September 8, 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Terkini.co
Login
  • Nasional
  • DPR
  • MPR
  • DPD
  • Peristiwa
  • Polhukam
Terkini.co
Home»DPR»Komisi IV Tinjau Langsung Oplah di Merauke, Tegas Komitmen Sukseskan Swasembada Pangan
DPR

Komisi IV Tinjau Langsung Oplah di Merauke, Tegas Komitmen Sukseskan Swasembada Pangan

RedaksiBy RedaksiDecember 8, 2024No Comments3 Mins Read0 Views
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Pemerintah dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo berencana mencetak 3 juta hektare sawah demi mengejar target swasembada pangan, salah satunya dengan optimalisasi lahan (oplah) di Merauke. Merespon hal tersebut, Komisi IV DPR RI menegaskan komitmen untuk sejalan menyukseskan program menuju swasembada pangan.


Anggota Komisi IV DPR RI Rokhmin Dahuri saat wawancara dengan Parlementaria usai meninjau oplah sawah dan serap aspirasi para petani di Desa Telaga Sari, Distrik Kurik, Merauke, Sabtu (7/12/2024) menilai jalan terobosan untuk swasembada pangan adalah mencetak sawah di luar Jawa yang lahannya tergolong cocok dan produktif. 


“Oleh karena itulah, Komisi IV DPR memiliki nurani untuk langsung berkunjung kesini seperti bahwa Bapak Ibu tadi saksikan kami berdialog dengan petani di sini secara langsung terbuka, nggak ada yang ditutup-tutup ya. Itu menjadi catatan,” ujar Rokhmin usai memimpin Kunjungan Kerja Spesifik didampingi Pj Gubernur Papua Selatan, Rudy Sufahriad dan Tim Wasgiat Satgas Pangan Mabes TNI dipimpin Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani.


Lebih lanjut Rokhmin menegaskan urusan pangan adalah hidup matinya sebuah bangsa. Maka, tandas Rokhmin, Komisi IV akan mengawal serius kinerja Kementerian Pertanian dan stakeholder terkait mulai dari sisi on-farm, infrastruktur hingga sisi hilir atau pemasaran dan pengolahan. 


Mengingat sebagaimana penelitian data FHO tahun 2001 menyatakan jika suatu negara dengan penduduk lebih dari 100 juta kalau kebutuhan pangannya masih bergantung pada impor, tidak mungkin bisa negara tersebut maju dan makmur. 


“Indonesia kan 280 juta, kalau sedikit-sedikit impor padahal lahan demikian banyak, itu kacau. Jadi kami sangat serius dan ikhlas ya setiap kunjungan kerja di Komisi IV benar-benar bukan hanya untuk main-main, kami mengamati benar-benar kondisi di lapangan,” tandas Rokhmin.


Sementara itu, Anggota Komisi IV DPR RI Robert Kardinal mendorong Pemerintah melalui PT Pupuk Indonesia segera merealisasikan proyek pembangunan fasilitas pabrik pupuk di Fakfak, Papua Barat yang diwacanakan mulai berjalan pada tahun ini dalam mendukung program ketersediaan pupuk sampai ke pihak-pihak yang membutuhkan.


“Karena di sini lahannya besar sekali, harus ke depan, pupuknya juga bisa dibuat di sini. Karena (Pemerintah) akan bangun pupuk di pupuk Indonesia akan bangun di Fak-Fak atau Bintuni, itu harus segera realisasikan, tidak perlu bawa dari Jawa,” usul Robert.


Robert mengungkapkan, harus diingat bahwa hingga kini masih terjadi persoalan besar yaitu angkutan laut termahal di dunia adalah dari Pulau Jawa ke Papua. Sehingga, berdampak pada mahalnya harga barang-barang di Tanah Papua seperti yang dialami masyarakat yang tinggal di Merauke sampai saat ini.


“Kita berbicara ini Merauke yang punya laut, apalagi yang di gunung. Nah tadi harusnya kalau pupuk apa yang segala macam bangun di sini mungkin lebih murah dan petani bisa lebih sejahtera,” pungkas Legislator Fraksi Partai Golongan Karya (F-Partai Golkar tersebut). 


Sebelumnya, Tim Wasgiat Satgas Pangan Mabes TNI yang dipimpin Mayjen TNI Ahmad Rizal Ramdhani saat presentasi menjelaskan pekerjaan kontruksi lahan pertanian sudah mencapai 100 persen dengan luas lahan 40 ribu hektar.


Adapun, pengolahan lahan dari 40 ribu hektar mengejar target sudah 24.427 ribu hektar dari total sekitar 60 persen. Pihaknya juga dibantu alsintan dari Pemerintah yakni traktor roda dua sebanyak 35 unit, komben 20 unit serta translenter 20 unit. Lalu mesin pompa air sebanyak 137 unit dan traktor roda empat 113 unit.


Ditambahkannya, dari satu tahun musim tanam yang awalnya hanya dua kali panen, sekarang menjadi 3-4 kali panen. Sehingga dihitung, minimal dua kali dua ton beras dikali 40 ribu bisa mencapai 160 ribu ton. “Bahkan dengan adanya optimalisasi lahan ini menjadi tiga kali panen kali dua ton kali 40 ribu jadi 240 ribu ton,” jelasnya.

DPR Indonesia
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Previous ArticleKomisi VII Dorong Pengembangan Desa Wisata dan UMKM di Sumatera Selatan
Next Article Komisi VIII Dukung Penuh Pembangunan dan Kesejahteraan bagi Penyandang Disabilitas di Medan
Redaksi

Related Posts

Eddy Soeparno Ajak Anak Muda Dukung Kepemimpinan Prabowo Hadapi Krisis Iklim

September 8, 2025

Catatan Politik Bamsoet: Membarui Konstitusi Agar Negara Adaptif di Era AI-Post Truth

September 7, 2025

Orasi Ilmiah Eddy Soeparno: Perluas Reskilling dan Upskilling Pekerja Cegah Meluasnya PHK

September 6, 2025
Berita Terkini

H Clinic Jadi Partner Terbaik Para CEO Untuk Jaga Vitalitas

September 10, 20251 Views

H Clinic Andalkan Metode Modern Untuk Tingkatkan Vitalitas Pria

September 10, 20251 Views

Eddy Soeparno Ajak Anak Muda Dukung Kepemimpinan Prabowo Hadapi Krisis Iklim

September 8, 20250 Views

Catatan Politik Bamsoet: Membarui Konstitusi Agar Negara Adaptif di Era AI-Post Truth

September 7, 20250 Views

Orasi Ilmiah Eddy Soeparno: Perluas Reskilling dan Upskilling Pekerja Cegah Meluasnya PHK

September 6, 20250 Views
© 2025 Terkini.co
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?