Close Menu
Terkini.co
  • Nasional
  • DPR
  • MPR
  • DPD
  • Peristiwa
  • Polhukam

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Hakim MK Arsul Sani Harus Mundur Jika Terbukti Pakai Ijazah Palsu

October 19, 2025

Aktivis 98 Tampung Aspirasi Lewat Gerakan #WargaPeduliWarga

September 28, 2025

Pakar: Kewenangan Atribusi Menag RI Tidak Melawan Hukum

September 25, 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
Terkini.co
Login
  • Nasional
  • DPR
  • MPR
  • DPD
  • Peristiwa
  • Polhukam
Terkini.co
Home»DPR»BKSAP Jembatani Kerja Sama Pendidikan dan Teknologi antara RI dan Kuba
DPR

BKSAP Jembatani Kerja Sama Pendidikan dan Teknologi antara RI dan Kuba

RedaksiBy RedaksiJanuary 24, 2025No Comments1 Min Read0 Views
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Wakil Ketua BKSAP (Badan Kerja Sama Antar Parlemen) Irine Yusiana Roba Putri/Ist
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest WhatsApp Email

Indonesia dan Kuba telah memperkuat hubungan bilateral yang terjalin sejak 1960. Pada tahun 2025 ini, hubungan diplomatik kedua negara memperingati usia ke-65 tahun. Hubungan tersebut terus dikembangkan melalui potensi kerja sama di berbagai bidang.


Bertemu dengan Duta Besar Kuba untuk RI, Dagmar Gonzales Grau, Wakil Ketua BKSAP (Badan Kerja Sama Antar Parlemen) Irine Yusiana Roba Putri mengatakan bahwa salah satu bidang yang dapat terus ditingkatkan antara Indonesia dan Kuba adalah sektor pendidikan, mengingat Kuba memiliki teknologi dan riset yang maju.


“Meski kerja sama Indonesia dan Kuba masih terhalang oleh beberapa perjanjian yang belum rampung, kedua negara terus mencari solusi untuk mempercepat implementasi kerja sama tersebut,” jelas Irine kepada medpolindo.com, di Gedung Nusantara III, Senayan, Jakarta, Kamis (23/1/2025).


Irine menambahkan, Kuba juga menawarkan berbagai beasiswa pendidikan kesehatan yang disambut baik oleh Indonesia. BKSAP berharap dapat menjembatani kepentingan kedua negara, terutama melalui parlemen.


“Perlu ada penyegaran untuk perjanjian-perjanjian atau MoU antara Indonesia dan Kuba. Tetapi yang menarik dan berpotensi besar untuk Indonesia adalah kerja sama di bidang sains, teknologi, dan kesehatan. Sejauh ini sudah ada kerja sama, tetapi implementasinya baru akan dilaksanakan pada 2021,” terang Politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini.

BKSAP DPR RI Indonesia
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Previous ArticleIndonesia-Australia Sepakat Tingkatkan Investasi dan Kerja Sama Pendidikan
Next Article DPR RI-Parlemen Singapura Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Bilateral
Redaksi

Related Posts

Eddy Soeparno Ajak Anak Muda Dukung Kepemimpinan Prabowo Hadapi Krisis Iklim

September 8, 2025

Catatan Politik Bamsoet: Membarui Konstitusi Agar Negara Adaptif di Era AI-Post Truth

September 7, 2025

Orasi Ilmiah Eddy Soeparno: Perluas Reskilling dan Upskilling Pekerja Cegah Meluasnya PHK

September 6, 2025
Berita Terkini

Hakim MK Arsul Sani Harus Mundur Jika Terbukti Pakai Ijazah Palsu

October 19, 20254 Views

Aktivis 98 Tampung Aspirasi Lewat Gerakan #WargaPeduliWarga

September 28, 20254 Views

Pakar: Kewenangan Atribusi Menag RI Tidak Melawan Hukum

September 25, 20253 Views

Pemprov DKI Larang Cempaka Group Putus Listrik-Air Warga Apartemen, Apapun Alasannya!

September 17, 2025300 Views

H Clinic Jadi Partner Terbaik Para CEO Untuk Jaga Vitalitas

September 10, 2025127 Views
© 2025 Terkini.co
  • Redaksi
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?